HALONUSA.COM – Kondisi arus lalu lintas di Jalan Nasional Padang-Bukittinggi pasca salah satu Jembatan Kembar Kiambang yang berada di Kecamatan 2X11 6 Lingkung, Kabupaten Padang Pariaman setelah sepekan dinyatakan tidak bisa dilalui.
Salah satu Jembatan Kembar Kiambang dari arah Padang menuju arah Bukittinggi ini ditutup dikarenakan nyaris ambruk akibat terjangan banjir besar. Sehingga arus
lalu lintas yang semula menggunakan dua jembatan saat ini hanya satu jembatan saja.
Kanitur Jawali Satlantas Polres Padang Pariaman, Ibda Ericksarano Saputra mengatakan, kondisi arus lalu lintas di Jalan Nasional Padang-Bukittinggi di wilayah Kiambang pasca jembatan ini ditutup dinyatakan ramai lancar.
Meski sempat macet sesaat, kata Ibda Eriksarano, setelah ditutupnya jembatan tersebut, pihaknya sudah bersiaga dan memastikan lalu lintas normal sejak jembatan
tersebut ditutup guna mengantisipasi terjadinya kemacetan.
“Untuk sekarang belum terlalu berdampak signifikan arus lalin, karena mengalami kerusakan sampai saat sekarang. Lalin masih bisa dilalui baik dari arah Bukittinggi maupun dari arah Padang, belum ada kemacetan yang berarti,” katanya.
Jika terjadi kemacetan Sat Lantas Polres Padang Pariaman akan segera meluncur untuk mengurai kemacetan tersebut.
“Kita standby kan petugas, jika seandainya ada terjadi kemacetan personil kita yang piket pasti akan merapat langsung ke lokasi atau jembatan yang rusak,” katanya. (*)
